Kewirausahaan adalah salah satu alat yang dinamis untuk mendukung pembangunan ekonomi negara guna mencapai pertumbuhan yang berkelanjutan dan seimbang. Mempromosikan kewirausahaan adalah misi negara untuk mempercepat penciptaan lapangan kerja, peningkatan pendapatan, peningkatan gaya hidup dan penghapusan kemiskinan. Oleh karena itu setiap negara berkonsentrasi untuk mempromosikan kewirausahaan melalui kebijakan dan insentif yang inovatif. 

Technopreneurship adalah kewirausahaan yang menggabungkan  kecakapan teknologi dan keterampilan kewirausahaan. Technopreneurs adalah orang-orang yang merubah tatanan ekonomi yang ada dengan cara memperkenalkan produk dan layanan baru, dengan menciptakan bentuk organisasi baru dan dengan memanfaatkan bahan baku baru. Oleh karena itu, dengan sederhana technopreneur diistilahkan sebagai penerapan teknologi dalam bisnis atau "pengusaha berbasis teknologi", "pengusaha teknis", "pengusaha teknologi tinggi" atau "usaha baru berteknologi tinggi" untuk menggambarkan bisnis yang menggabungkan keterampilan kewirausahaan dan teknologi . Pengertian tersebut memberikan gambaran bawa seorang technopreneur adalah seorang wirausahawan yang melek teknologi, kreatif, inovatif, dinamis, berani tampil beda dan menempuh jalan yang belum terjamah, dan sangat bersemangat dalam pekerjaannya. Mereka mengambil tantangan dan berusaha untuk menjalani hidup mereka dengan kesuksesan yang lebih besar, dan tidak takut gagal. Dengan sederhana, seorang technopreneur adalah seorang wirausahawan yang paham teknologi dan menggunakan teknologi tersebut untuk tujuan berwirausaha atau  seorang wirausahawan yang memanfaatkan teknologi untuk menghasilkan atau membuat sesuatu yang unik atau untuk menciptakan inovasi. 

Dalam konteks bisnis , technopreneurship merupakan metode bisnis yang berbasis teknologi untuk menciptakan nilai yang sering sekali digambarkan sebagai inovasi yang menggunakan alat dalam memanfaatkan peluang . Konsep ini tidak hanya berkontribusi pada penciptaan bisnis berbasis teknologi baru tetapi juga untuk restrukturisasi kompetitif perusahaan yang ada. Proses ini tentu melibatkan sejumlah tugas yang diperlukan untuk mengidentifikasi risiko, membuat konsep bisnis, menentukan dan mendapatkan sumber daya yang diperlukan, sumber daya yang berorientasi pada teknologi, dan kemudian mengelola dan menghasilkan usaha teknologi. Oleh karena itu, technopreneurship diyakini sangat penting untuk pembangunan sosial  dan untuk pertumbuhan ekonomi, daya saing, serta solusi kepentingan sosial. Dengan demikian technopreneurship didefinisikan sebagai perusahaan berbasis teknologi atau usaha teknologi tinggi yang menggabungkan kecakapan teknologi, bakat technopreneurial, dan keterampilan dalam transformasi barang dan jasa. 

Tujuan dari technopreneurship adalah komersialisasi inovasi yang dikembangkan oleh ilmuwan akademis melalui paten, lisensi, penciptaan start-up , dan kemitraan universitas-industri. Bisnis ditandai dengan potensi pertumbuhan dan leverage yang tinggi dari pengetahuan dan kekayaan intelektual. Oleh karena itu, technopreneurship umumnya terkait dengan inovasi teknologi, dimana teknologi dapat dimanfaatkan oleh perusahaan untuk pengembangan, produksi, dan pengiriman produk serta layanan yang dapat diwujudkan dalam wujud personel, bahan, fasilitas, peralatan, dan prosedur dan proses fisik. Oleh karena itu, meningkatnya jumlah technopreneur akan meningkatkan pertumbuhan perusahaan sebagai akibat langsung dari keterampilan dan kecenderungan mereka untuk berinovasi. Kemampuan mereka untuk menghasilkan pertumbuhan perusahaan biasanya dimanifestasikan dalam kemampuan inovatif mereka, seperti memperkenalkan barang dan jasa baru yang belum dikenal konsumen, kualitas baru, metode produksi baru, pembukaan pasar baru, dan mendapatkan sumber pasokan bahan baku . 

Akhirnya, pertumbuhan technopreneurship  menghasilkan pertumbuhan perusahaan pada tingkat yang lebih besar, peningkatan daya saing, pangsa pasar, kualitas, profitabilitas, dan inovasi yang diperoleh oleh perusahaan yang pada akhirnya dapat meningkatkan pendapatan perusahaan.


 Copyright stekom.ac.id 2018 All Right Reserved