Promosi menjadi bagian penting dalam rencana pemasaran. Ada baiknya jika, sebelum berbisnis, pebisnis mampu memahami konsep ataupun teknik dalam melakukan promosi untuk menarik minat pelanggan. Terlebih jika pelanggan berkeinginan untuk mencoba produk setelah melihat promosi yang ditawarkan. Dampaknya, tingkat belanja konsumen bisa semakin naik.

Dalam membangun promosi, dapat dilakukan dengan menggunakan beragam media, promosi juga tidak memerlukan cara yang mahal, promosi bisa dlakukan dengan hal-hal sederhana meskipun hanya menyebar brosur, flyer bahkan menggunakan komunikasi kepada calon pelanggan. Perlu di ingat bahwa pesan yang disampaikan dalam promosi harus dapat diterima dan dipahami oleh calon pelanggan. Terutama jika menggunakan strategi komunikasi.

Menjalin komunikasi pada calon pelanggan adalah sama pentingnya dengan komponen-komponen lain di dalam proses penjualan. Detik-detik awal akan menentukkan apakah calon pelanggan berkeinginan untuk melanjutkan percakapan tersebut atau tidak. Sehingga sangat penting untuk diperhatikan mengapa menjalin komunikasi yang efektif itu penting.

1. Gunakan pesan promosi dengan bahasa yang simpel dan jelas.

Ini bertujuan agar orang mudah untuk memahami maksud tujuan dalam promosi. Apabila pesan yang digunakan menggunaka bahasa yang rumit, banyak bahasa teknis, berat dan sebagainya, membuat startei promosi yang dijalankan tidak berjalan dengan baik  dan berakibat pelanggan tidak terbentuknya  persepsi pelanggan terhadap produk yang dipromosikan. mungkin dan menjangkau semua kalangan!

2. Buat pelanggan tertarik dengan promosi yang dilakukan.

Sebagai langkah awal dalam membuat calon pelanggan kagum dan tertarik dengan percakapan adalah dengan memberikan informasi suatu bidang tertentu, langsung dari para ahli di bidang tersebut. Dengan informasi yang akurat tanpa menerka-nerka.

3. Cobalah untuk memperhatikan gaya hidup calon pelanggan

Memberikan tawaran produk terbaik kepada para pelanggan, dengan begitu pelanggan akan timbul ketertarikan lebih pada produk unggulan itu. Tentu yang pertama kali terlintas adalah apa manfaat produk itu bagi tersebut? Apakah produk tersebut mampu memecahkan masalah sehari-hari yang mereka hadapi? Berikan informasi-informmasi yang sifatnya membangun dan berdampak langsung dengan kehidupan calon pelanggan.

4. Jangan hanya fokus pada produk, tetapi juga buat calon pelanggan terikat

Kebanyakan orang cenderung lebih merasa cepat bosan jika lawan bicaranya hanya berfokus pada dirinya sendiri. Terutama jika hanya topik obrolan berfokus pada promosi produk saja. Pada kasus yang seperti ini, akan leibih baik jika membuat calon pelanggan untuk masuk ke dalam topik perbincangan, buat calon pelanggan merasa seakan-akan menjadi titik fokus dalam perbincangan tersebut. Strategi ini dapat berdampak jika mampu membangun kepercayaan pelanggan pada bisnis yang dikembangkan.

5. Jalan komunikasi erat dengan calon pelanggan

Berikan kesan kepada pelanggan mengenaik produk yang ditawarkan hal ini dimaksudkan agar produk tersebut dapat menancap kuat pada benak pelanggan, sudah sepatutnya komunikasi yang intensif terus dilakukan terhadap pelanggan. Belajarlah untuk gali ide-ide baru dari mereka dengan menanyakan pendapat mereka tentang kepuasan mereka selama berbelanja dan menggunakan produk tersebut. Ajak mereka untuk berpartisipasi dalam pengembangan produk lainnya.

 Copyright stekom.ac.id 2018 All Right Reserved