Secara umum pendidikan vokasi (program diploma) bertujuan menyiapkan peserta didik menjadi anggota masyarakat yang memiliki kemampuan tenaga ahli profesional dalam menerapkan, mengembangkan, dan menyebarluaskan teknologi dan/atau kesenian serta mengupayakan penggunaannya untuk meningkatkan taraf kehidupan masyarakat dan memperkaya kebudayaan nasional.

Secara khusus, program diploma Vokasi  diarahkan untuk menghasilkan lulusan yang menguasai kemampuan dalam bidang kerja tertentu sehingga dapat langsung diserap sebagai tenaga kerja di industri/swasta, lembaga pemerintah atau berwiraswasta secara mandiri.

Fenomena pengangguran yang terjadi  di Indonesia menjadi momok besar permasalahan masyarakat maupu negara. Hal tersebut dilatar belakangi oleh beberapa fenomena job of tomorrow. dalam lima tahun kedepan diperkirakan 85 juta pekerja akan tergeser, namun di saat yang sama akan muncul 97 juta pekerja baru sebagai dampak revolusi 4.0. Tahun 2025, pemikiran analitis, kreativitas, dan fleksibilitas akan menjadi keterampilan yang paling dicari, serta peningkatan kualitas SDM dalam sebuah perusahaan akan menjadi salah satu fokus utama dalam kompetisi bisnis.

Fenomena bonus demografi yang saat ini terjadi di Indonesia membuat setiap orang harus berkompetisi dalam mencapai kariernya. Peningkatan kualitas diri menjadi satu hal yang penting dilakukan untuk memenangkan kompetisi tersebut. Di masa perkuliahan, seseorang dapat mengembangkan dirinya melalui pemaksimalan nilai akademik, prestasi, internship, sertifikasi, serta pembangunan relasi atau lebih memilih pendidikan vokasi sebagai penunjang yang menjanjikan.

Adapun hal yang bisa dicoba misalkan beberapa tips yang dapat dilakukan dan perlu dihindari dalam mengawali karier, yaitu,

1. Jangan terlalu menjadi pemilih dalam bekerja;

2. Tanamkan pola pikir selalu mau belajar;

3. Buatlah perencanaan dan target yang ingin dicapai; 

4. Sadar dengan karier yang ingin dibangun; 

5. Fokuslah dengan diri sendiri; dan 

6. Jadilah seseorang yang bernilai dan berusaha semaksimal mungkin dalam bekerja.

Sangat penting pendidikan vokasi dimasa sekarang, karena semua pekerjaan akan ditawarkan kepada mereka yang dibekali keahlian yang sudah pasti atau sudah pernah melakukan praktik pada bidang yang dibutuhkan dalam industri. 

Selain itu pendidikan vokasi memiliki banyak sekali program-program yang sangat di butuhkan dunia industri. Program vokasi ini sangat cocok untuk orang yang kurang minat di teori, karena akan lebih banyak melakukan kerja praktik dibanding teori. Perbandingan nya 70% praktik dan 30% teori. Di beberapa negara maju perguruan tingginya merupakan pendidikan vokasi.

Pendidikan vokasi menjadi solusi untuk penciptaan sumber daya manusia yang berkompetensi, berdaya saing, dan siap bekerja profesional. Pendidikan vokasi yang ada harus diperluas aksesnya, diberikan kesempatan yang besar kepada seluruh warga negara untuk mendapatkan akses keterampilan melalui pendidikan vokasi. SDM di Indonesia harus dibentuk dengan karakter yang baik, ucapan yang santun, perilaku yang mencerminkan umat beragama, dan berkeahlian profesional.